Semangat Sido Resik di Wisata Punden Mbah Retjo Tanggulangin


Tak lolos 10 nominasi Lomba Program Sidoarjo Revitalisasi Fungsi Kali atau Sido Resik 2023 putaran ke-2, tak membuat patah semangat, bahkan malah menjadi semangat dan spirit tersendiri bagi panitia Sido Resik Punden Mbah Retjo, Desa Ganggang Panjang, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo untuk membuktikan keberlanjutan menghadirkan salah satu Icon wisata desa yang dimiliki Kabupaten Sidoarjo.

Meski terletak di dalam pemukiman di Dusun Luwung, Desa Ganggang Panjang, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo. Wisata Sungai Punden Mbah Retjo selalu ramai dikunjungi wisatawan yang ingin menikmati wisata sungai yang asri didukung pemandangan hijau persawahan padi, rindangnya pepohonan yang menjulang tinggi serta berbagai kearifan lokal asli perdesaan yang dihadirkan disana.

Kepada TIMES Indonesia Anang Wahyu Ardianto Sekretaris Desa Ganggangpanjang menceritakan jika awalnya Dusun Luwung hanyalah dusun yang terletak paling pinggir di Desa Ganggangpanjang.

Masyarakat hanya mengenal jika disana hanya ada bangunan yang dikeramatkan yakni Punden Mbah Retjo, selain itu tak banyak yang tahu dan mengenal potensi Dusun Luwung.


Hingga akhirnya pejabat baru Pemerintah Desa Ganggangpanjang beserta Kecamatan Tanggulangin melihat potensi besar Wisata Desa dengan kearifan lokal didukung dengan aliran sungai asri dan alami yang ada di Dusun Luwung.

"Ditahun 2022, kita (Pemerintah Desa red) bersama Pak Camat Tanggulangin dan elemen tokoh masyarakat serta pemuda melihat ada pontensi besar Wisata Desa dikawasan Punden Mbah Retjo. Apalagi ada aliran sungai yang membentang berlatar belakang pemandangan persawahan padi yang hijau, akhirnya kita bergotong royong membersihkannya," kata Anang, Rabu (15/11/2023).

Anang melanjutkan jika setelah dibersihkan aliran sungai yang dulu tak terawat dan kotor, kemudian kawasan Punden Mbah Retjo yang kurang perawatan, ternyata benar ada potensi besar wisata di Dusun Luwung ini.

"Kami kerja bakti dan bergotong royong bersama warga masyarakat membersihkan aliran sungai dan kawasan Punden Mbah Retjo. Ternyata  pas dengan moment Lomba Program Sidoarjo Revitalisasi Fungsi Kali atau Sido Resik 2023, akhirnya kita bersama tokoh masyarakat, Pemerintah Desa dan Kecamatan Tanggulangin rapat bersama untuk ikut Sido Resik," ceritanya.


"Setelah kepastian mengikuti Sido Resik akhirnya kita pugar kawasan Punden Mbah Retjo tanpa merubah bangunan hanya kita sentuh dengan penataan stand pelaku UMKM Desa dan spot-spot gasebo untuk pengunjung atau wisatawan. Sementara untuk kawasan aliran sungai kita lakukan penghijauan, penataan lampu warna warni serta tempat duduk untuk pengunjung yang ingin menikmati pemandangan sungai, lahan persawahan padi yang hijau dan tentu pemandangan gunung Arjuno yang terlihat dari sini," imbuh Anang.

Lebih lanjut Anang menjelaskan jika dari awal semangat ikut Sido Resik 2023 adalah kebersamaan masyarakat Dusun Luwung dalam menghadirkan Wisata Desa. Saat kita mengetahui tidak lolos 10 nominasi Sido Resik 2023, kita tetap melanjutkan revitalisasi sungai dan Punden Mbah Retjo menjadi salah satu Icon Wisata Desa di Sidoarjo.

Tak berhenti disitu, Anang beserta Karangtaruna Desa terus mengunggah wisata Sido Resik Punden Mbah Retjo di Media Sosial (Medsos), hingga unggahan foto maupun video mereka viral di medsos Sidoarjo yang berdampak ramainya Punden Mbah Retjo.

"Ada rasa kecewa karena tidak lolos 10 nominasi Sido Resik 2023, tapi itu bukan akhir dari segalanya. Semangat kita adalah hadirkan wisata desa dengan kearifan lokal dusun Luwung, Desa Ganggangpanjang. Kita terus memviralkan foto dan video semua aktivitas dan kegiatan di Punden Mbah Retjo di media Sosial seperti Instagram, Facebook, TikTok dan YouTube," ujarnya.


"Terbukti dengan semangat bersama dan kolaborasi tokoh masyarakat bersama element warga didukung penuh Camat Tanggulangin, Pak Binno Mariano wisata Sido Resik Punden Mbah Retjo ramai dikunjungi wisatawan dari dalam Kecamatan Tanggulangi maupun luar Kecamatan Tanggulangin. Tak hanya itu, warga dari Kita Surabaya, Pasuruan dan Mojokerto juga sempat menikmati berwisata di sini. Kemarin juga ada wisatawan dari Negara Amerika yang menikmati suasana di Punden Mbah Retjo," sambung Anang.

Sementara itu Kepala Desa Ganggangpanjang, Muhammad Adenan menambahkan jika sejak dibukanya Wisata Sido Resik Punden Mbah Retjo ekonomi warga masyarakat Dusun Luwung sangat terbantu dan juga membuka lapangan pekerjaan bagi anak-anak muda.

"Belasan warga membuka stand jajanan dan makanan, kemudian karang taruna mengelolah parkir pengunjung. Alhamdulillah omset warga yang berjualan di Wisata Sido Resik Punden Mbah Retjo sehari bisa menembus Rp5 juta bahkan di hari Sabtu dan Minggua bisa tembus Rp7 hingga Rp8 juta. Untuk omset pengelolaan parkir roda dua dan empat jika hari biasa kisaran Rp600 ribu hingga Rp800 ribu, kalau weekend sabtu-minggu bisa mendapatkan hingga Rp1 juta lebih," kata Adenan.

Adenan menambahkan jika Punden Mbah Retjo dibuka sejak pukul 10.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB malam.


"Hari Senin sampai Jumat setelah shalat dhuhur baru ramai, biasanya kalau pagi itu ada rombongan dari sekolah taman kanak-kanak. Kalau Sabtu dan Minggu sejak pagi hingga malam selalu dipadati warga yang berwisata di Punden Mbah Retjo,"ungkapnya.

Adenan bersyukur keikut sertaan di Sido Resik 2023 ternyata menjadi berkah buat masyarakat dan Desa yang dia pimpin.
 
"Alhamdulillah berkah Sido Resik 2023, dulu Dusun Luwung yang sepi sekarang ramai dikunjungi wisatawan yang ingin menikmati suasana asri di Punden Mbah Retjo. Meski kita tidak lolos di 10 nominasi, tetapi tujuan besar Sido Resik yakni Kaline RESIK Warga e Becik sudah kita terapkan di Wisata Punden Mbah Retjo," syukurnya.

Program Sidoarjo Revitalisasi Fungsi Kali atau Sido Resik 2023 putaran kedua digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo dengan leading sektor Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Sumber Daya Air (PU-BMSDA), TP PKK Kabupaten Sidoarjo, Lintang Songo Foundation dengan disupport penuh media berjaring no 1 di Indonesia TIMES Indonesia. 

(Sumber : Timesindonesia.co.id)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Valuable Experience

My Experience of KKN in Ganggangpanjang Village

Enjoyable Experience Of KKN Activities In The Village Of Ganggangpanjang